Lahir di Paris, 12 Januari 1628, sosok Charles Perraut awalnya mendalami ilmu hukum. Takdir membawanya untuk menjadi pegawai pelayanan pemerintah, mengikuti jejak sang ayah, Pierre Perrault. Dari kebiasaannya terlibat dalam Akademi Sains dan Akademi Seni Lukis di era Raja Louis XIV, Perrault menemukan jalur tersendiri untuk masuk ke dunia sastra. Ia kemudian ditunjuk menjadi sekretaris Akademi Inskripsi dan Tulisan Indah pada 1663.
Berbagai karya sudah dihasilkan oleh Charles Perrault. Namun yang paling dikenang adalah Histoires ou Contes du Temps passé yang diterbitkan pada 1695 ketika ia berusia 67 tahun. Dalam karya tersebut, Perrault mencantumkan beberapa kisah yang ditulis ulang dari cerita rakyat yang sudah dikenal sebelumnya. Karya Perrault yang satu ini, menampung kisah-kisah terkenal hingga era ini, mulai dari Cinderella hingga Kucing dalam Sepatu Bot.
Namun tentu saja, sebuah karya pasti berdialog dengan zamannya. Kisah-kisah Perrault tersebut, sedikit berbeda dengan versi yang kita jumpai saat ini. Misalnya kisah putri tidur yang animasinya terlihat di Google doodle hari ini. Dalam karya Perrault, Putri Tidur tersebut memang menikah dengan pangeran yang menciumnya, tetapi ternyata sang putri adalah raksasa.
Sumber : Sidomi
